TEGAL – Jumlah linmas Se-Kota Tegal sebanyak 1.150 orang yang tersebar di 27 kelurahan, tetapi untuk kesejahteraan ditentukan setiap kelurahan. Setiap kelurahan masing-masing terdapat sekitar sepuluh Linmas disesuaikan dengan kebutuhan. Tetapi untuk biaya operasional yang diberikan tetap mengikuti anggaran yang ditentukan dari kelurahan.

Kabid Linmas dan Damkar Sat Pol PP Kota Tegal Cipto Darsono mengatakan secara koordinasi semua Linmas tersebut memang dibawah Sat Pol PP tetapi untuk biaya operasional terutama gaji yang diterima setiap bulan tergantung dari anggaran setiap kelurahan. Sehingga ketika ada Linmas yang meminta tambahan gaji atau operasional silahkan berkoordinasi dengan kelurahan setempat. Karena pihak Sat Pol PP hanya menyediakan seragam baru setiap ada kegiatan dan momen tertentu secara berkelanjutan.

“Secara koordinasi memang dari pihak Sat Pol PP tetapi untuk kesejahteraan terutama gaji dan operasional ditentukan anggaran dari kelurahan,” kata Cipto Darsono.

Cipto Darsono mengungkapkan untuk Linmas yang langsung dibawah Sat POL PP Kota Tegal sesuai dengan SOTK yang telah keluar dan bukan berasal dari kelurahan berjumlah enam orang. Mereka diperuntukan untuk menjaga keamanan dan parkir khusus yang ada di Balaikota. Sehingga Linmas yang langsung dibawah Sat POL PP hanya enam orang dengan mendapatkan biaya operasional 65 ribu rupiah setiap hari.

“Kami memberikan jumlah nominal tersebut karena melihat jam kerja mereka yang mulai pukul 07.00-16.00 setiap hari sesuai jam efektif kantor dan memiliki resiko yang tinggi. Tetapi ketika hari libur maka biaya operasional tersebut tidak akan diberikan karena mereka juga tidak bekerja,” ungkap Cipto Darsono.

Cipto Darsono menjelaskan kalau enam orang tersebut langsung dibawah dari Sat POL PP tetapi 1.150 Linmas dibawah tingkat kelurahan untuk kesejahteraan baik gaji dan biaya operasional. Lain hal kalau soal atribut semua Linmas yang ada di Kota Tegal secara koordinasi mendapatkan atribut dari Sat POL PP. Sehingga Lurah yang ada di setiap kelurahan harus bisa mengusulkan penambahan anggaran untuk kesejahteraan Linmas terutama gaji dan biaya operasional. Dengan begitu mereka selama ini tidak beranggapan terkesan diabaikan.

“Lurah setiap kelurahan harus bisa mengusulkan untuk menambah anggaran operasional Linmas yang ada,” jelas Cipto Darsono.