TEGAL-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal secara resmi meluncurkan tahapan pilkada tahun 2018, Selasa (26/9) di halaman KPU Kota Tegal, Jalan Sumbodro, Slerok, Tegal Timur. KPU Tegal yang pertama kali lounching tahapan pilkada dari 7 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.
Tujuh Kabupaten/Kota wilayah Jawa Tengah yaitu Kabupaten Karanganyar, Temanggung, Magelang, Banyumas, Kabupaten Tegal, Kabupaten Kudus dan Kota Tegal.
Hadir dalam peluncuran tersebut Komosioner Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo, Ketua KPU Kota Tegal Agus Wijanarko berserta komisioner KPU Kota Tegal,Ketua Panwas Kota Tegal Akbar K, jajaran Forkompinda dan hadirin lainnya.
Ketua KPU Kota Tegal Agus Wijanarko mengatakan kegiatan launching merupakan tahapan pembuka penyelenggaraan pilwalkot. Karenanya, dirinya berharap semua tahapan berjalan lancar dan kondusif. “Pencoblosan dilaksanakan 27 Juni 2018 mendatang. Kami meminta kepada semua warga yang sudah masuk kategori pemilih harus datang ke TPS menggunakan hak pilihnya,” kata Agus.
Plt. Wali Kota Tegal HM. Nursoleh, M.MPd melalui Ka. Bag. Pemerintahan Setda Kota Tegal, Nunik Pratiwi berharap KPU bisa melakukan sosialisasi secara maksimal kepada seluruh lapisan masyarakat. Sehingga partisipasi masyarakat pada pelaksanaan Pilwalkot-Wawalkot 27 juni 2018 bisa meningkat.
“KPU harus memberikan informasi lengkap, terutama tentang waktu pelaksanaan pemilihan, sehingga bagi masyarakat yang memiliki kegiatan di luar kota bisa hadir di TPS untuk memilih. Bagi pemilih pemula, penting bagi KPU untuk melakukan simulasi tata cara memilih, sehingga nantinya bisa berjalan tanpa kendala”, ungkap Plt. Wali Kota.
Selain itu, Plt. Wali Kota juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih sebaik-baiknya untuk kemajuan Kota Tegal ke depan. Karena pemilihan kepala daerah adalah instrumen demokrasi yang tersedia dalam memilih putra terbaik untuk memimpin Kota Tegal.
“ Partisipasi masyarakat sangat menentukan maju mundurnya Kota Tegal ke depan. 5 menit waktu dalam memilih, akan menentukan nasib Kota Tegal 5 tahun ke depan”, imbuh Plt. Wali Kota.
Oleh karena itu, Plt. Wali Kota berpesan pilihlah putra terbaik yang sesuai dengan hati nurani, tanpa tekanan dari pihak manapun. Karena azas demokrasi kita adalah langsung, umum, bebas, dan rahasia. Jadi tidak dibenarkan adanya tekanan-tekan-an dalam hal memilih.
Sementara itu, Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo mengecapkan PU Jawa Tengah Joko Purnomo mengucapkan selamat yang sudah memulai tahapan Pilwalkot dan Wawalkot pilkada serentak. Joko mengatakan KPU memiliki kesadaran mendidik generasi muda dan mendidik anak bangsa dalam demokrasi.
“Oleh karena itu, KPU telah menyiapkan rumah pintar pemilu yang dapat digunakan sebagai pembelajaran generasi muda”, ungkap Joko.
Joko menambahkan total anggaran Pilkada serentak yang disiapkan oleh KPU Provinsi Jateng mencapai Rp 1,129 triliun. “Berbagai upaya kini dilakukan untuk persiapan pelaksanaan pilkada serentak. Antara lain, pemutakhiran data pemilih, persiapan sosialisasi dan peningkatan partisipasi pemilih”, pungkas Joko.
(Sa. Amin/wartabahari.com)