TEGAL – Penyelenggaraan Sampan (Sapta Mitra Pantura) yang diselenggarakan di Kabupaten Pemalang pada hari Sabtu (26/7) di Alun-alun Kabupaten Pemalang melibatkan tujuh daerah. Sampan adalah sebuah wadah untuk memperkanalkan potensi seni budaya tradisional khas daerah masing-masing. Ada pun daeranhnya yakni meliputi Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Kabupaten Batang, Kabupaten Brebes. Dalam kegiatan tersebut para anggora Sampan menampikan kesenian daerah masing-masing.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Sapardi melaporkan bahwa tujuaj diselenggarakannya kegiatan tersebut merupakan sebagai serana untuk meningkatkan produktifitas para seniman dan memasarkan produk kesenian masing-masing. ‘’Dalam kesempatan ini kami mengucapakan terimakasih kepada Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi yang sudah menunjuk kami sebagai tuan rumah di tahun ini,’’ paparnya.

Sedangkan Bupati Kabupaten Pemalang, Junedi, SH.MH dalam sambutannya menyampaikan rasa apresiasi yang setinggi-tingginya dalam penyelanggaraan kegiatan tersebut. ‘’Ini adalah bentuk nyata untuk melestarikan budaya kita, agar tidak direbut oleh negara lain.’’ Uangkapnya.

Salah satu peserta Sampan adalah Kota Tegal, dimana Dinas Kepemudaan, Olaharaga dan Pariwisata Kota Tegal mewakilkan pertunjukan tersebut kepada Komunitas Seni Kolaborasi (KSK) pimpinan Andi Bima dan Musik Tegalan dibawah pimpinan Nardi Diono yakni KMSWT (Komunitas Musik Sastra Warung Tegal).

Menampilkan Tari Pesisir dengan bercerita tentang wanita muda pesisir yang terus bersemangat mendukung kegiatan pesisiran dari mulai menjaring, bersyukur bahkan membatik dibentuk apik oleh  6 penari. Sedangkan KMSWT menampilkan dua judul lagu Tegalan yakni Kang Daroji dan Tegal Keminclong Moncer Kotane. (S.Mu’min/wartabahari.com)