KOTA TEGAL – Pada musim Libur Lebaran 2025 lalu masyarakat banyak melakukan kunjungan diberbagai tempat wisata, tak terkecuali Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal. Pada musim libur Lebaran 2025, PAI mencatatkan kunjungan wisatawan mencapai 81.880 pengunjung. Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kota Tegal mencatat ada peningkatan sekitar 15.000 pengunjung jika dibandingkan dengan pengunjung pada musim libur lebaran tahun lalu.
Peningkatan kunjungan tersebut menjadikan PAI Kota Tegal menjadi salah satu destinasi unggulan di Jawa Tengah. Bahkan, PAI berhasil menembus 10 besar destinasi wisata dengan kunjungan terbanyak di Jawa Tengah selama musim libur Lebaran, menunjukkan daya tarik yang semakin meningkat dari Kota Bahari.
Hal tersebut diapresiasi Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah yang melakukan peninjauan Kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kota Tegal, dan dilanjutkan ke Kantor Bidang Pariwisata, Dinporapar Kota Tegal di PAI, Senin (14/4/2025).
Pada kunjungan tersebut Wali Kota Tegal didampingi Asissten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Tegal Cucuk Daryanto dan Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Tegal M. Suharto.
Kunjungan Wakil Wali Kota tersebut diterima Kepala Dinporapar Kota Tegal, Irkar Yuswan Apendi bersama jajaran ASN Dinporapar Kota Tegal.
Setelah meninjau langsung kantor Dinporapar dan Wakil Wali Kota selanjutnya meninjau Kantor Bidang Pariwisata, Dinporapar di Pantai Alam Indah (PAI).
Sektor pariwisata menurut Wakil Wali Kota menjadi salah satu konsen utama untuk dijadikan sebagai penyumbang unggulan pendapatan. Terkait capaian PAI pihaknya akan terus berupaya untuk mengoptimalkan potensi-potensi pariwisata yang ada, baik melalui APBD, bantuan dari Pemerintah Provinsi maupun Kementerian.
“Ini luar biasa dan akan terus kita tingkatkan, memang ada beberapa hal yang perlu kita benahi yang menjadi PR kita bersama, In sya Allah akan kita push, akan kita lakukan beberapa upaya, baik mengoptimalkan APBD yang ada ataupun kita nanti akan mengajukan ke Pemerintah Provinsi maupun ke Kementerian,” kata Tazkiyyatul Muthmainnah.
Selain itu, destinasi wisata di Kota Tegal, seperti Lawang Satus, pihaknya akan mencoba mengkomunikasikan dengan PT. KAI agar bisa di optimalkan dan diakses oleh masyarakat. Selain itu potensi laut seperti mangrove di Dusun Kajongan Kelurahan Muarareja Kecamatan Tegal Barat yang selama ini belum tersentuh secara maksimal. Menurutnya hal-hal tersebut akan di maksimalkan sehingga masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya dari luar kota bisa mengaksesnya.
Seperti disampaikan Wakil Wali Kota, Kepala Disporapar Kota Tegal, Irkar Yuswan Apendi menuturkan, bahwa potensi wisata baru juga mulai dilirik masyarakat. Salah satunya adalah Dukuh Kajongan di Kelurahan Muarareja, Kecamatan Tegal Barat.
“Dukuh Kajongan ini perlu mendapat sentuhan yang baik. Jika dikelola dengan tepat, akan menjadi destinasi unggulan baru di Kota Tegal,” kata Irkar.
Pihaknya optimistis, dengan kolaborasi lintas sektor dan pemanfaatan potensi lokal, sektor pariwisata akan menjadi salah satu pilar utama dalam menggerakkan perekonomian dan memperkuat identitas Kota Bahari.
Kepala Bidang Pariwisata Disporapar Kota Tegal, Dian Eka Kusumawardhani bersyukur karena tingkat kunjungan PAI pada musim libur Lebaran 2025 mengalami peningkatan. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh wisatawan yang telah datang dan berkunjung ke PAI.
Dian mengaku akan mengoptimalkan semaksimal mungkin dalam meningkatkan fasilitas untuk kenyamanan pengunjung, seperti ruang publik termasuk ruang tunggu dan ruang santai yang ditargetkan akan ada di tahun ini sementara untuk tahun depan akan ada penambahan fasilitas parkir.(*)