TEGAL-Tak seperti biasanya, halaman Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Kota Tegal mulai pagi dibanjiri anak-anak dengan mengenakan seragam pramuka. Mereka datang dari penjuru daerah, seperti Kabupaten Tegal, Kabupaten Pamalang, Kabupaten Brebes, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan dan Kota Tegal yang merupakan tuan rumah Pesta Siaga Korwil Pekalongan , Kwarda Jawa Tengah yang bertema Gembira, Berlatih dan Bersaudara, Sabtu, 25 Maret 2017.

Dalam sambutannya, Walikota Tegal, KMT. Hj. Siti Masitha Soeparno yang diwakili Plt. Sekda, Dyah Kemala Sintha mengatakan anak-anak usia 7 tahun hingga 10 tahun dalam pramuka biasa dikenal dengan sebutan pramuka siaga. Anak-anak usia tersebut biasanya mempunyai sifat – sifat yang suka meniru, berkhayal/berangan, suka bermain dan mendengarkan cerita.

Oleh sebab itu, didalam pembinaan pramuka siaga ini, seorang pembina pramuka harus dapat memberikan contoh dan tauladan yang baik bagi anak-anak. Seorang pembina pramuka merupakan tumpuan dalam suatu kegiatan bagaikan kehidupan dalam keluarga.  Pesta siaga kwarda jawa tengah ini ibarat pengenalan anak kepada skup pergaulan  yang lebih luas lagi.

Selain itu, Walikota mengajak para pembina pramuka agar memberikan edukasi menarik  dan menyenangkan dalam bentuk games, tanpa meninggalkan unsur  membimbing dan memperhatikan dengan baik perkembangan jiwa anak.

“Sebagai tingkatan pramuka di indonesia  yang paling muda, pramuka siaga dalam aktivitasnya mengunakan pola bermain penuh kegembiraan yang memiliki nilai pendidikan dan kreatifitas untuk menanamkan nilai – nilai positip bagi perkembangan peserta”, ungkapnya

Walikota  mengapresiasi atas terselenggaranya Pesta Siaga Korwil Pekalongan dan berharap kegiatan anak-anak pramuka golongan usia siaga ini selalu diperhatikan, tanamkan rasa kedisiplinan, berikan rasa tanggungjawab. Sebagai antisipasi kenakalan remaja agar mereka kelak tidak akan meniru pergaulan yang tidak positive.

“Pesta siaga ini sebagai langkah nyata dalam membina generasi bangsa agar menjadi insan yang berkualitas kuat secara fisik dan mental”, Ungkapnya

Selepas upacara pembukaan, disusul dengan penampilan berbagai tarian yang membius tamu undangan, Pembina dan seluruh peserta pesta siaga. Sesuai jadwal , kegiatan tersebut dilaksanakan satu hari penuh dan dalam perlombaan, peserta akan mengikuti berbagai materi yang diujikan di 13 Warung. (Sa. Amin)