SEMARANG- Dalam upayanya mewujudkan pemerintahan yang bersih dan efisien, Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 (UNTAG) Semarang mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai Perencanaan Penganggaran Daerah dan Penyusunan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) selama tiga hari 17-19 Februari 2017.
Walikota Tegal KMT Hj. Siti Masitha Soeparno mengatakan tujuan diadakan bimtek kali ini adalah mewujudkan serta memantabkan persamaan persepsi dan pemahaman antar Pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Tegal tentang Perencanaan Penganggaran Daerah serta penyusunan LKPJ. “Bimtek kali untuk memantabkan persamaan persepsi bagi Pimpinan OPD dalam menyusun laporan pertanggungjawaban untuk peningkatan kinerja,” ucap walikota saat membuka Bimtek di Hotel Horizon Simpang Lima Semarang. Jumat (17/2) malam.
Walikota mengatakan, diselenggarakanya Bimtek ini selain untuk memantabkan persamaan persepsi dalam penyusunan LKPJ, hal ini juga merupakan salah satu langkah dan upaya Pemkot Tegal untuk mendorong akuntabilitas kinerja sebagai upaya mewujudkan reformai birokrasi di Pemkot Tegal.
Peserta bimtek akan mendapatkan materi berupa rekomendasi atas LKPJ Kepala Daerah, Perencanaan Penganggaran Daerah, Penyusunan LKPJ, serta Pembahasan Buku LKPJ tahun 2016. Selain iitu peserta juga diharapkan mampu menyajikan informasi keterangan pertanggangjawaban OPD yang terukur dan sistematis kepada pihak yang terkait.
Walikota berharap Pimpinan OPD dapat segera mengaplikasikan ilmu yang diperolah di pekerjaanya sehari-sehari. “sehingga ouput dan outcome yang nantinya diperoleh dalam bimtek ini diharapkan menjadi dasar menyusun laporan pertanggung jawaban yang komprehensif,”ucapnya
Bimtek diikuti oleh seluruh jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Tegal dengan narasumber Riris Prasetyo M.Kom Kasubdit Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri.