TEGAL – Sebanyak delapan kelurahan yang ada di Kota Tegal akan menerima bantuan stimulan jamban. Bantuan akan diberikan sebagai tindak lanjut untuk menuju kelurahan bebas BAB sembarangan. Sejumlah 108 jamban akan diberikan kepada kelurahan untuk warganya.

“Kami akan memberikan bantuan stimulan jamban untuk warga miskin yang ada di delapan kelurahan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Sri Primawati Indaswati melalui Kasie Penyehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja Siti Halamah, Rabu (28/02).

Delapan kelurahan yang akan menerima bantuan jamban adalah Pekauman, Panggung, Debong Kulon, Bandung, Sumurpanggang, Cabawan, Mangkukusuman dan Kejambon. Bantuan stimulan jamban tersebut akan diberikan kepada warga miskin dan masuk indikator yang ditetapkan dari tim sanitarian di setiap Puskesmas. Tentunya dengan survey yang telah dilakukan dilapangan. Sehingga warga yang benar-benar miskin dan tidak memiliki jamban akan terbantu.

“Bantuan stimulan jamban tersebut akan kita berikan dengan berkoordinasi dengan kelurahan,” ungkap Siti Halamah.

Menurut Siti Halamah, teknis pelaksanaan bantuan jamban akan disalurkan pada pertengahan maret 2018. Hal itu untuk mwmpercepat Kota Tegal menjadi Kota yang Open Defecation Free (ODF). Kemudian terkait dengan kekurangan jamban yang ada disetiap kelurahan. Dinkes akan mengandeng beberapa csr untuk membantu.

“Bantuan Jamban akan diberikan dengan target untuk kelurahan yang bebas BAB sembarangan. Penyaluran akan dilakukan 13 Maret 2018,” jelas Siti Halamah.