Tegal – Kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Penghimpunan Zakat, Infaq, dan Shodaqoh Baznas Kota Tegal secara resmi dimulai oleh Plt. Walikota Tegal, Drs. H.M. Nursholeh, M.M.Pd atau yang akrab dipanggil Kang Nursholeh, Kamis (28/12/2017) di Gedung Adipura Komplek Balai Kota Tegal.
Sebagaimana disampaikan oleh Kang Nursholeh yang menyampaikan rasa syukur bahwa Baznas masih menjalankan operasional di Kota Tegal, sehingga masyarakat Kota Tegal dapat menyalurkan zakat dan shodaqohnya melalui baznas. “Karena di tengah tingginya mobilitas masyarakat seperti sekarang ini, tidak jarang ditemukan anggota masyarakat yang tidak memiliki banyak kesempatan untuk menyalurkan zakat dan shodaqoh-nya secara langsung kepada mustahiq.” ucap Kang Nursholeh.
“Sehingga keberadaan Baznas yang berfungsi sebagai penghimpun dan menyalurkan zakat masyarakat sangat membantu mereka untuk memenuhi kewajiban zakat dan shodaqoh,” tambah Kang Nursholeh.
Kang Nursholeh melihat semakin hari kesadaran masyarakat untuk mengeluarkan zakat semakin tinggi, kesadaran bahwa di dalam rezeki yang kita terima ada hak-hak orang lain semakin tinggi di diri anggota masyarakat. Dan ini gejala yang menggembirakan
“Mudah-mudahan dengan semakin tingginya animo masyarakat dalam berzakat dan bershodaqoh, semakin tinggi pula kesejahteraan masyarakat kita, karena Allah SWT telah berjanji akan menambah rezeki berlipat ganda bagi orang-orang yang mengeluarkan zakat dan shodaqoh. dan yakinlah bahwa janji allah tidak pernah meleset,” tutur Kang Nursholeh.
Lebih lanjut Kang Nursholeh menyampaikan sebagaimana di ketahui Pemerintah Kota Tegal mempunyai ASN kurang lebih 4000 orang, jika dibikin satu bulan rata-rata satu orang Rp.50 ribu saja maka satu tahun bisa 2 miliar lebih jika dibandingkan dengan yang baru terkumpul di Baznas yang baru sekitar 200 sampai 300 juta.
Ketua Baznas, Harun Abdul Manap, S.H yang beberapa lalu menyampaikan surat edaran beberapa waktu lalu berhasil mengumpulkan dana Baznas sampai ada kenaikan 100 persen.