TEGAL-PT. PLN (Persero) Area Tegal menyalurkan bantuan air bersih kepada warga. Pagi itu, Senin (18/9) puluhan ibu berbondong-bondong membawa dirigen kosong. Musim kemarau yang terjadi di Kota Tegal menjadikan sumur warga kekeringan.
Sedikitnya 15 ribu liter air disalurkan PLN menggunakan tiga truk tangki yang memiliki kapasitas 5.000 liter per tangki. Bantuan itu diberikan kepada ratusan kepala keluarga di tiga lokasi antara lain Kelurahan Muarareja, Kelurahan Mintaragen dan Randudongkal Kab. Pemalang.
Soliha (35) warga Kelurahan Mintaragen Kec. Tegal Timur mengatakan bantuan air bersih sangat meringankan beban sehari-hari. Pasalnya, untuk kebutuhan dapur, Ia harus merogoh kocek sebesar Rp. 2.500 per dirigen untuk kapasitas 30 liter air.
Dalam sehari, Ibu rumah tangga tersebut menghabiskan 5-10 dirigen air. “Saya senang dapat bantuan air bersih dari PLN”, ungkapnya singkat.
Soliha mengaku sumur dirumahnya memang masih ada air, cuma rasanya asin sehingga tidak dapat digunakan untuk kebutuhan mandi, mencuci dan kebutuhan lainnya. Ia terpaksa membeli pada pedagang keliling untuk kebutuhan sehari-hari.
Sementara itu, Manager PT. PLN (Persero) Area Tegal Roxy Swagerino mengatakan kegiatan ini merupakan program bina lingkungan atau CSR sebagai bentuk kepedulian PLN Area Tegal untuk masyarakat yang membutuhkan air bersih.
“PLN bukan hanya peduli terhadap listrik tetapi juga peduli kepada masyarakat yang sedang mengalami krisis air bersih”, kata Roxy saat menyalurkan air bersih di Kelurahan Mintaragen.
Bantuan air bersih disalurkan bukan hanya untuk daerah yang mengalami kekeringan tetapi juga diperuntukkan daerah dekat pantai seperti di Kelurahan Mintaragen. Roxy berharap mudah mudahan dengan bantuan satu tangki air bersih ini bisa membantu masyaraka.
“PLN Area Tegal sendiri tidak ada target berapa tangki air bersih yang disalurkan. Berapa yang dibutuhkan kami siap membantu,” pungkasnya.
(Sa. Amin/wartabahari.com)