TEGAL-Memasuki H-6 Idul Fitri 1438 H, kendaraan pemudik mulai padati jalur pantai utara (Pantura) Kota Tegal.  Berdasarpan pantauan wartabahari.com, pemudik terpantau ramai pada Senin (19/6) dibeberapa jalan seperti perempatan Maya, perempatan Gudang Garam dan traffick light Jalan Yos Sudarso Tegal.

Pemudik masih didominasi kendaraan bermotor roda empat dan dua. Sehingga jalur pantura dipadati iring-iringan mobil pribadi dan sepeda motor berpelat nomor B (Jakarta), D (Bandung), A (Banten), H (Semarang), K (Pati) melintas dengan membawa sejumlah barang di atas bodi kendaraan.

Salah seorang pemudik asal Pati, Tajmiyudin (34) mengaku memilih mudik lebih awal menggunakan sepeda motor karena  menghindari kemacetan. “Kalau mudik seminggu sebelum lebaran, jalan masih sepi,” ungkapnya, saat ditemui di rest area kompek Pusat Promosi dan Informasi Bisnis (PPIB) di Jalan Kolonel Sugiono Tegal.

Berdasarkan data hasil pemantauan yang dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tegal bekerja sama dengan Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) menyebutkan volume kendaraan pemudik hingga 10.00 siang terus meningkat.  Pada pemantauan  H-7 lebaran, Minggu (18/6) kemarin, tercatat jumlah kendaraan yang masuk Kota Tegal sebanyak 12.113 kendaraan dan  keluar sebanyak 6029 kendaraan.

Jumlah tersebut dengan rincian, kendaraan masuk meliputi sepeda motor 4800, mobil pribadi 4852, angkutan umum 1, bus kecil 329, bus Sedang 95, bus besar 670, pick up 454, truk sedang 487, truk besar 333, tru gandeng tempel 82, dan kendaraan tidak bermotor ada 10.

Sedangkan kendaraan yang keluar Kota Tegal meliputi sepeda motor 164, mobil pribadi 1281, angkutan umum 18, bus kecil 241, bus sedang 29, Bus besar 747, pick up 934, truk sedang 639, truk besar 327, truk gandeng tempel 139 dan kendaraan tidak bermotor ada 10. Perhitungan dilakukan sejak pukul 07.00-23.00 WIB.

(Sa. Amin/wartabahari.com)