TEGAL-Meskipun jalan tol akan difungsionalkan pada saat musim mudik mendatang, namun Kepolisian Resor Tegal Kota Polda Jawa Tengah tetap mengatisipasi adanya kemacetan di Jalur Pantura wilayahnya.

Kapolres Tegal Kota AKBP Semmy Ronny Thabaa,SE mengatakan bahwa mencatat ada beberapa titik dan lokasi rawan yang harus diwaspadai, namun kini sudah diantisipasi pihaknya bersama dinas terkait lainnya.

“Ada tiga titik jalur rawan macet, diantaranya Terminal, perempatan Maya hingga pertigaan Tirus,” ungkap AKBP Semmy disela-sela pemantaun jalur mudik dan wilayah Pantura, Selasa (06/06/2017)

Kapolres menjelaskan adanya pertemuan arus kendaraan dan perlintasan rel kereta api bisa menghambat arus kendaraan pemudik yang melintas. Terlebih di pertigaan tirus merupakan daerah lintasan kereta yang juga sangat padat.

Menurutnya untuk mengantisipasi, pihaknya akan melakukan upaya rekasaya lalulintas diantaranya kendaraan dari arah pintu tol Brexit akan diarahkan melalui Jalingkut ( Jalur Lingkar Utara ) mulai dari jalan Mataram atau sebelah timur Terminal .

Lebih lanjut, rekayasa juga dilakukan di Maya dan pertigaan Tirus, termasuk upaya contra flow bila terjadi penumpukan arus kendaraan. Upaya pengalihan melalui jalingkut ini diharapkan bisa mengurangi kepadatan di Jalur Pantura,” tuturnya.

Sementara itu, dalam upaya ini Polres Tegal Kota juga telah berkoodinasi dengan Pemkot Kota Tegal dan dinas terkait, termasuk kesiapan sejumlah sarana dan prasarana di Jalur lingkar utara seperti lampu penerangan, rambu-rambu maupun pos polisi.

Selain itu, untuk mengantispasi kemacetan, pihak kepolisian juga akan menututup semua U-Turn sepanjang jalur pantura. Sebab, lokasi-lokasi sering menghambat arus lalulintas dan berpotensi rawan, selain penempatan personel nantinya,” pungkasnya.