TEGAL-Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang mengadakan gelar karya seni dan budaya inspiratif untuk siswa difabel Kota Tegal, Rabu (24/5) di Pendopo Kecamatan Tegal Timur.

Panitia Penyelenggara Kuni Sa’adah mengatakan kegiatan ini sebagai puncak PKMM (Program Kretativitas Mahasiswa Masyarakat). PKMM merupakan salah satu program yang diluncurkan oleh Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti.

“Kegiatan ini merupakan acara puncak untuk menanamkan karakter cinta budaya Jawa kepada siswa difabel Kota Tegal,” ungkapnya

Mahasiswi UNNES Prodi PGSD ini juga menambahkan para difabel seringkal dipandang sebelah mata sebab keterbatasan yang dimiliki mereka. Maka ini digunakan ajang untuk menampilkan bakat-bakat dari mereka seperi tari tradisional, geguritan, lagu dolanan dan keterampilan tangan anak-anak difabel.

Adapun untuk pesertanya, lanjut Kuni dari anak-anak tuna rungu, tuna wicara, tuna netra dan tuna grahita. “Kami juga menghadirkan motivator yang juga penulis novel Jejak Pejalanan Sunyi , seorang difabel juga untuk memberikan motivasi kepada anak dan juga orang tua supaya terinspirasi dan tetap optimis untuk mengembangkan potensi dari anaknya,” pungkasnya. (Sa. Amin)