SEMARANG – Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengapresiasi sinergitas yang telah dibangun oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal.
“Selama ini yang saya rasakan, pengalaman pribadi saya sebagai wali kota tentunya Bapak Gubernur dengan cara yang lebih hangat dan juga dengan kolaborasi, kita jalin sinergitas dengan sangat baik,” ungkap Wali Kota Tegal saat dimintai pendapatnya terkait sinergitas Pemprov Jateng dengan Pemkot Tegal pada acara Jateng Bersholawat dalam rangka pungkasan program 100 hari kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah masa bhakti 2025 – 2030 dan peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Minggu (1/6) malam.
Menurut Dedy Yon, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dalam memimpin selalu dengan gaya sersan yang berarti serius tapi santai. Namun demikian, beliau mau mendengarkan dan responsif terhadap persoalan-persoalan yang ada di masing-masing kota atau kabupaten
“Tentunya persoalan di masing-masing kabupaten kota berbeda dan saya yakin karakter Pak Gubernur beliau mau mendengarkan, beliau itu ikhlas untuk lebih responsif membantu masyarakat ketika ada keluhan-keluhan seperti di Kota Tegal ada keluhan rob ataupun fisik pasar yang kurang baik ketika minta untuk bantuan Bankeu dari Provinsi beliau cepat respon,” ungkap Dedy Yon.
Sementara itu Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dalam kesempatannya menyampaikan bahwa untuk membangun Jawa Tengah dengan berbagai persoalan yang ada tidak bisa dilakukan secara parsial tetapi harus bersama-sama.
Dikatakan Ahmad Luthfi, bahwa masing-masing daerah punya kearifan lokal dan mempunyai problem yang bermacam-macam.
“Oleh karena itu, tidak ada kita membangun Jawa Tengah we are number one, jadi harus bersama-sama seluruh kabupaten kota seluruh bupati bagaimana seorang pemimpin itu bermanfaat bagi orang lain,” ujarnya.
Acara Jateng Bersholawat turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, Forkopimda Jawa Tengah, Wali Kota / Bupati se-Jawa Tengah, Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah serta warga masyarakat Jawa Tengah dan sekitarnya.
Sholawat dipimpin langsung oleh Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf sedangkan Mauidzoh Hasanah disampaikan oleh KH Muhammad Abdurrahman Al Kautsar (Gus Kautsar).(*)