KOTA TEGAL – Pj. Wali Kota Tegal, Dadang Somantri mendorong perlunya sosialiasai pemeriksaan gigi secara berkala, khususnya untuk anak-anak.
Dadang menyampaikan hal tersebut saat melakukan kunjungan dengan meninjau langsung pelaksanaan pemeriksaan gigi gratis oleh Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dan Gerakan Pangan Murah di empat kecamatan se-Kota Tegal, Sabtu (14/9/2024).
Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh civitas akademika dari UMY dan teman-teman dari alumni kedokteran gigi UMY yang turut serta berkolaborasi untuk melayani masyarakat yang ada di Kota Tegal.
Dari beberapa orang yang akan memeriksakan gigi pada pemeriksaan gratis, dari hasil wawancara pihaknya saat meninjau lokasi pemeriksaan gratis di dua kecamatan, hampir 95 persen baru satu kali ke dokter gigi. Ini berarti bahwa sosiaslisasi kepada masyarakat tenang pentingnya kontrol kesehatan gigi secara berkala setiap tiga bulan sekali masih minim.
Dikatakan Dadang, Ini menjadi tangggung jawab semua pihak, baik pemerintah, dokter gigi, orang tua, termasuk tanggung jawab guru. Sebab, merekalah yang setiap saat bertemu dengan murid. Selain pemeriksaan gigi secara berkala, menu makanan bagaimana dan sikat gigi secara rutin juga perlu diperhatikan.
“Mari kita sama-sama mengkampanyekan untuk seluruh masyarakat, orang tua dipahamkan bahwa kesehatan gigi itu penting,” ujar Dadang.
Menurut Dadang, kesehatan gigi merupakan salah satu hal penting, bagaimana kesehatan gigi menjadi salah satu syarat masuk dalam sebuah jurusan atau profesi.
Selain diadakan pemeriksaan gigi gratis, juga dilaksanakan Gerakan Pangan Murah, kepada masyakat yang sudah disiapkan sebanyak 250 paket per kecamatan, masing-masing paket dijual Rp80.000,-. Namun jika masyakat membeli menggunakan QRIS, pembeli akan mendapatkan potongan Rp10.000,- menjadi Rp70.000,- per paket. Paket berisi Beras SPHP lima kilogram, minyak goreng satu liter dan gula pasir satu kilogram.(*)