Tegal – Walikota Tegal H. Dedy Yon Supriyono didampingi Plt. Camat Margadana Ali Rosyidi, Kepala Dinas Sosial Dyah Kemala Shinta, Kepala Dinas Pendidikan Johardi, Plt. Kepala BPBD Kota Tegal Andri Yudi Setiawan. Minggu (26/1) pagi hingga siang tinjau banjir di wilayah Kelurahan Kalinyamat Kulon dan Sumurpanggang Kecamatan Margadana.

H. Dedy Yon Supriyono menyampaikan bahwa banjir yang terjadi di Kecamatan Margadana meliputi dua Kelurahan Kalinyamat Kulon, dimana dua wilayah tersebut sering terjadi banjir bila intensitas hujan tinggi.

“Ini memang sudah menjadi kebiasaan di Kelurahan Kalinyamat Kulon dan Sumurpanggang. Yang tentunya harus diantisipasi. Kita punya program untuk mengatasi, harus ada jenset berskala besar. Pemkot Tegal bersama Kepala OPD terkait, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, BPBD Kota Tegal meninjau pengungsi banjir di Margadana yang harus dibantu. Dinas Kesehatan sudah menyiapkan tim dan obat-obatan yang dibutuhkan pengungsi. Dinas Sosial sudah ada dapur umum, ” ujar Walikota.

H. Dedy Yon juga menghimbau kepada masyarakat agar waspada dan menjaga kesehatan.

“Langkah antisipasi kami akan menyiapkan mobil tangki untuk menyedot mengurangi banjir. Saat ini tidak ada masyarakat yang berdampak serius. Kita berupaya untuk normalisasi sungai-sungai untuk diperbaiki agar aliran air lancar dan masyarakat jangan buang sampah sembarangan,” papar Walikota Tegal.

Sedangkan Plt.Kepala BPBD Kota Tegal Andri Yudi Setiawan menuturkan kepada awak media bila nanti terjadi lonjakan pengungsi, pihaknya akan mendorong kepada Walikota Tegal untuk mengeluarkan SK tanggap darurat sebagai dasar dikeluarkannya SK Darurat Bencana.

“Kami sudah menginvetarisir logistik dari jumlah pengungsi yang ada. Dan saat ini total sementara ada 75 pengungsi, yang berada di Kecamatan Margadana sebanyak 55 orang dan di Musola Nurul Huda 20 orang,” ujar Andri.