Pemerintah Kabupaten Ngawi tertarik pada Klinik Psikologi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Ngawi Sumarsono saat Studi Tiru di Pemkot Tegal, Selasa (17/12).

Rombongan Studi tiru Pemkan Ngawi diterima oleh Kepala BKPPD Kota Tegal, Irkar Yuswan Apendi didampingi jajarannya. Irkar mengucapkan terima kasih  kepada rombongan atas kunjungan tersebut.

Sumarsono menuturkan, studi tiru tersebut terkait pembinaan dan pengembangan karir ASN di lingkungan Pemkot Tegal. Dari bebepa hal yang telah dipaparkan oleh BKPPD Kota Tegal, kata Sumarsono , sebagian sudah dimiliki oleh Pemkab Ngawi. Akan tetapi, Sumarsono mengungkapkan pihaknya tertarik kepada klinik psikologi ASN.

“Jadi bagaiamana nantinya pencegahan sedini mungkin seperti pelanggaran disiplin, kasus perceraian dan sebagainya. Pemkab Ngawi akan meninru di Kota Tegal,” ungkap Sumarsono.

Sumarsono menambahkan, hasil studi tiru ini, pihaknya akan meniru hal positip yang telah dilakukan di Pemkot Tegal.

Sebagai informasi, BKPPD Kota Tegal memiliki Pelayanan Satu Pintu yang menerima bentuk pengaduan, keluhan, kritik dan saran ASN yang berkaitan dengan administrasi kepegawaian. Layanan tersebut dibagi menajdi tiga yakni, layanan konsultasi administrasi kepegawaian, layanan surat/berkas masuk dan pengambilan surat/berkas, layanan konsultasi psikologi.