Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Tegal raih penghargaan dibidang Pelayanan Publik tingkat Provinsi Jawa Tengah. Kedua OPD tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukpencapil) Kota Tegal.
Dinkes masuk kedalam Top Ten Pelayanan Publik sementara Disdukpencapil masuk dalam 20 besar dibidang yang sama. Pengharhaan tersebut diberikan oleh Pj. Sekda Provinsi Jawa Tengah Heru Setiadhi, di Gedung Gradhika, Komplek Gubernuran Semarang, Rabu (11/12).
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono yang hadir langsung dalam acara tersebut, mengucapkan syukur Alhamdulillah, Kota Tegal kembali mendapatkan penghargaan di bidang inovasi pelayanan publik, menurutnya ini merupakan penghargaan kepada pelayanan publik di kota Tegal yang sudaah baik.
Dedy Yon berharap, langkah ini bisa ditiru oleh OPD-OPD lain di lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Tegal, Ismail Fahmi dalam kesempatan tersebut menyampaikan, penghargaan yang didapat oleh Dinkes dan Disdukpencapil ini merupakan kegiatan yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi jawa Tengah, dimana masing-masing Kabupaten Kota Se Jawa Tengah diminta untuk mengirimkan 3 inovasi pelayanan publik untuk dilombakan.
Fahmi menyampaikan, Kota Tegal mengirimkan tiga inovasi pelayanan publik, diantaranya, Dinkes dengan “Perlak Emas Sigasik” “ Perluasan Akses Layanan Kesehatan Menggunakan Empat Belas Indikator Memanfaatkan Aplikasi Sigasi, Disdukpencapil dengan “Laskar Denbaguse” Pelayanan sedina Langsung Kelar dan Dinas Ketenagakerjaan, Perindustrian dan Transmigrasi dengan “ Lapur Sijaja” Layanan Paripurna Sistem Jarongan Pencari Kerja.
Pendaftaran diajukan bulan April 2019, pengajuan proposal diseleksi secara administrasi dan setelah seleksi administrasi dilakukan pemaparan dari proposal tersebut ppada bulan Agustus 2019 sampai diumumkan dan penghargaan diserahkan Rabu ( 11/12).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal. dr Sri Primawati Indraswari
Menyampaikan rasa syukur, Dinas Kesehatan Kota Tegal bisa mendapatkan Top Ten Inovasi Pelayanan Publik tingkat Provinsi Jawa Tengah, dengan pemanfaatan Program dan aplikasi “Perlak Emas Sigasik “ Perluasan Akses Layanan Kesehatan Menggunakan Empat Belas Indikator Memanfaatkan Aplikasi Sigasik.
dr. Prima menjelaskan bahwa Dinkes Kota Tegal ingin mengubah mindset dari paradigma sakit ke paradigma sehat, “jadi bukan hanya masyarakat yang sakit saja yang bisa mengakses pelayanan kesehatan, tapi semua masyarakat, baik yang sakit maupun yang sehat bisa mengakses fasilitas pelayanan kesehatan” tutur dr. Prima.
Ia menerangkan, Dinkes melakukan kegiatan berupa kunjungan rumah, setiap rumah di Kota Tegal dikunjungi dan diperiksa kesehatannya, sesuai dengan 14 indikator, seluruh anggota keluarga yang rumahnya dikunjungi, pemeriksaan meliputi, tensi darah, berat badan, lingkar perut, ketajaman mata, ada Diabetes Melitus, TBC ( apakah sudah mengobati apa belum, memiliki jamban atau tidak, akses air bersihnya seperti apa, memiliki JKN atau tidak.
Kemudian ditentukan titik kordinat dari rumah yang dikunjungi dengan GPS.
Hasil tinjauan rumah tersebut, kemudian dimasukan kedalam aplikasi Sikgasik, setelah dimasukan ke aplikasi tersebut nantinya akan muncul masuk kategori mana keluarga yang dikunjungi tersebut, apakah masuk kategori keluarga yang sehat, pra sehat atai tidak sehat.
dengan aplikasi tersebut bisa diketahui indeks keluarga sehat per KK, per RT, per RW, Per Kelurahan, per Kecamatan sampai Per Kota.
untuk keluarga yang tidak sehat akan dilihat dan dianalisa faktor apa yang menyebabkan keluarga tersebut tidak sehat, dan pada kunjungan berikutnyan Dinas Kesehatan Kota Tegal akan mengintervensi kekurangannya agar menjadi keluarga yang sehat.
setelah ini, aplikasi ini akan diajukan ke tingkat yang lebih tinggi, yakni tingkat Nasional.
Semmentara itu, Kepala Disdukpencapil Kota Tegal, Basuki menyampaikan
Laskar denbaguse layanan langsung kelar Dengan Cepat dan gesit aplikasi untuk pelayanan publik terkait dengan anak lahir bisa langsung mendapatkan tiga dokumen kepandudukan, Akta Kelahiran, Perubahan Kartu Keluarga dan Kartu Identitas Anak.
ini yang sampai saat ini sudah ribuan dokumen yang sudah diterbitkan.
tak hanya itu disdukpencapil kota Tegal juga memiliki Aplikasi Si Tarsan jadi ada petugas siap antar.
Basuki menyampaikan pihaknya ingin memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Kota Tegal khususnya untuk bisang Kependudukan dan pencatatan Sipil.
