Tegal – Terlihat di Terminal Tipe A Kota Tegal sebanyak 33 pekerja terminal yang terdiri dari pedagan asongan telah mengikuti pembelajaran di Sekretariatan TBM Sakila Kerti. Dan mereka telah berhasil mendapatkan ijazah kejar paket A, B dan C. Dengan ijazah tersebut mereka diharapkan dapat meneruskan ke pendidikan yang lebih tinggi.
Dr Yusqon selaku pengelola TBM Sakila Kerti atau Sekolah Terminal mengatakan mereka yang telah menerima ijazah kejar paket A sebanyak 12 orang, paket B 2 orang dan paket C 19 orang total ada 33 orang. Sedangkan mereka yang memperoleh nilai tertinggi yaitu untuk Paket A Sobirin yang bekerja sebagai kernet bus. Dan Paket B Khaerul yang bekerja sebagai tukang potong rambut di terminal.
“Setelah pengumuman dilakukan, ijazah kejar paket langsung diserahkan kepada mereka yang telah mengikuti pembelajaran kejar paket A, B dan C selama ini,” kata Dr Yusqon.
Kepala Disdikbud Kota Tegal Johardi mengungkapkan dengan diterimanya ijazah kejar paket ini tentu harus disyukuri. Karena pekerja terminal dan pedagang asongan juga memiliki kemampuan yang sama dengan sekolah umum lainya. Untuk itu jangan mengangap sekolah terminal berbeda dengan sekolah lainya. Karena dinas langsung yang bertanggung jawab atas pembelajaran sekolah terminal tersebut.
Johardi menyampaikan untuk itu kepada pedagang asongan jangan ragu untuk bersekolah diterminal. Karena setelah dinas amati banyak yang lulus dengan nilai yang baik. Bahkan sifat yang dulunya kurang baik setelah bersekolah di terminal menjadi lebih baik. Salah satu contoh Subur yang dulunya preman terminal sekarang menjadi terpelajar.
“Kedepanya dinas akan membuat Universitas Terbuka (UT), sehingga pedagang asongan yang lulus kejar paket C bisa terus melanjutkan,” pungkas Johardi. Minggu (16/6).