Tegal – Pertemuan ulama dan umaro dimanfaatkan langsung oleh Wali Kota Tegal, Drs. H.M. Nursholeh M.MPd sekaligus untuk pamitan kepada para ulama dan umaro terkait dengan masa tugasnya yang hampir selesai untuk di gantikan dengan Walikota terpilih Dedy Yon Supriyono dan Wakil Walikota terpilih Muhammad Jumadi.
Sebagaimana disampaikan oleh Walikota yang menymapaikan terimakasih atas sinergi yang selama ini dilakukan antara ulama dan umaro untuk mensejahterakan warga Kota Tegal
“Saya merasakan malam ini begitu sejuk, karena bisa bertemu dengan para alim ulama, ASN dan Kepala OPD serta Walikota dan Wakil Walikota terpilih, acara ini juga sebagai ajang pamitan saya kepada semua yang hadir,” ucap Walikota mengawali sambutan.
“Dalam setiap kebijakan, saya selalu di dampingi dan meminta petunjuk alim ulama sehinga saya tenang dalam menjalankannya selama 15 bulan menjabat wakil dan walikota,” ujar Walikota menyampaikan sinergi yang selama ini dibangun antara ulama dan umaro.
Diakhir sambutan walikota juga menambahkan bahwa selama kepemimpinannya sudah banyak prestasi yang diraih, namun sebagai manusia biasa sebagaimana dikatakan oleh Walikota tak lepas dari kekurangan.
“Saya juga menyadari selama kepemimpinan tak lepas dari kekurangan oleh karenanya mohon maaf selama memimpin Kota Tegal masih ada yang belum sempat terealisasi dan mohon doa restu,” pungkas Walikota
Sementara itu Walikota terpilih Dedi Yon Supriyono juga menyampaikan rasa syukur karena di kesempatan kali ini bisa langsung bersilaturahmi dan bertatap muka dengan ulama dan umaro serta para ASN serta Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
“Alhamdulillah kita bisa bersilaturahmi dalam keadaan sehat wal afiat, saya juga merasa bersyukur karena diberi kesempatan untuk dapat bertatap muka dengan para ulama dan umaro serta ASN. Kita sudah bersinergi dengan kang nur untuk program-program Kota Tegal yang lebih baik dan saya berharap semoga Kota tegal yang sudah religius bertambah religi dengan lebih banyak kegiatan keagamaan .
Dalam tausiahnya Habib Thohir Al Kaff menyampaikan bahwa susana sejuk dan kondusif di Kota Tegal sebagaimana disampaikan oleh Walikota benar adanya karena ulama dan umaro saling bersinergi demi kesejahteraan umat dan warga Kota Tegal.
“Banyak permasalahan ditanyakan, dituntut mungkin disalahkan oleh para ulama tetapi setelah dibicarakan dengan suasana hati yang sejuk semua permasalahan bisa terselesaikan dengan tetap menginginkan dan berusaha kota tegal yang tetap adem ayem, jangan karena beda pilihan membuat kita saling bermusuhan.” Ucap Habib Tohir.
“Insyaallah kalau hubungan ulama umaro terjalin dengan baik maka suasana kondusif akan terus terjaga, dan semoga bisa diteruskan oleh walikota dan wakil walikota terpilih,” pungkas Habib Tohir.