Wali Kota Tegal, M. Nursholeh beserta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menawarkan Yekan Park kepada juri dari Forum Koridor Ekonomi Perdagangan, Investasi dan Pariwisata (Keris) di Sektretariat Keris Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Kamis (14/2), dimana Forum Keris tersebut merupakan salah satu Program dari Bank Indonesia untuk penguatan pariwisata, perdagangan dan investasi.
“Yekan Park” merupakan rencana pembangunan kawasan yang memadukan antara budaya dan kuliner yang berlokasi di Kawasan Pusat Promosi dan Informasi Bisnis (PPIB) dan Taman Budaya Tegal (TBT) di Jl. Kol. Sugiono No. 152 Kota Tegal.
Wali Kota Tegal, dalam paparannya menyampaikan akan kebutuhan ruang atau kawasan untuk masyarakat, baik untuk menikmati kuliner dan budaya di Kota Tegal. Menurutnya saat ini dibutuhkan revitasiliasi kawasan PPIB dan Taman Budaya kota Tegal agar lebih menarik bagi masyarakat
Nursholeh menyampaikan saat ini dengan dibukanya jalan tol yang melintasi kota Tegal, dibutuhkan daya tarik untuk dapat menarik minat orang mengunjungi Kota Tegal. Ia memberi kesempatan kepada investor untuk mewujudkan kawasan tersebut menjadi pusat tujuan masyarakat sebagai pusat kuliner dan budaya kota Tegal.
Sementara itu Plt. Kepala Bappeda Ir. Gito Musriyono dalam paparannya menyampaikan bahwa pemerintah akan berupaya menyiapkan kebijakan yang mendukung kegiatan tersebut. Pemkot juga akan berupaya menambahkan fasilitas pendukung agar dapat menarik keramaian.
Gito juga menambahkan bahwa lahan yang tersedia ada 18.000 an meter persegi, yang merupakan lahan milik Pemerintah Kota Tegal dan tidak dalam sengketa.
Sesaat setelah pemaparan Wali Kota, Kepala Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam Bappeda Kota Tegal Novie Yektiningsih yang turut hadir dalam pemaparan tersebut menyampaikan bahwa forum Keris, Bank Indonesia tersebut mengadakan seleksi profil investasi kepada kota dan kabupaten di Jawa Tengah.
Dan masing-masing kabupaten dan kota melakukan paparan untuk profil investasi Keris Jateng, dari masing-masing kota membuat sebuah profil yang diajukan untuk diseleksi oleh tim penilai, untuk disaring menjadi lima besar yang nantinya akan memperoleh reward berupa Feasibility Study atau studi kelayakan untuk projeknya.
Khusus untuk juara pertama sampai ke tiga akan digandeng Bank Indonesia untuk melakukan promosi pada saat Bank Indonesia ada kegiatan.
Novi berharap, Yekan Park ini segera akan mendapatkan investor dan paparan dari pemerintah Kota Tegal ini memapu meyakinkan tim penilai dan Yekan Park bisa meraih hasil yang memuaskan.