TEGAL- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Tegal yang mengayomi Perpustakaan Daerah Mr. Besar Martokoesoemo, terhitung Pebruari 2017 menambah jam pelayanan prima untuk masyarakat Kota Tegal. Yakni dengan diopersikannya armada perpustakaan keliling (pusling) diempat titik sentra keramaian pada hari minggu.
Keempat lokasi tersebut, adalah: Car Free Day (Alun-alun), Pantai Alam Indah (PAI), GOR Wisanggeni dan Lapangan Tegal Selatan.
“Kami ingin menebar ‘virus’ kepada public untuk mencintai buku dan mengemari budaya baca. Happy Sunday menjadi momen tepat untuk semua itu,” ungkap Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Tegal, melalui Kasi Pelayanan dan Informasi Pustaka, Wiluyo (20/2) kepada wartabahari.com
Sosok yang akrab disapa Wilu juga menambahkan bahwa spirit Smart City dan Kota Layak Anak yang digaungkan Pemkot, sudah sepatutnya mendapatkan respon nyata, terutama dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Perpusda Mr. Besar Martokoesoemo bertekad untuk menjadi perpustakaan modern sekaligus living library dan pada 2018. Berbagai upaya demi merealisasikan tekad tersebut, antara lain: membenahi koleksi buku baik secara data mau pun kondisi fisik dan display buku.
lanjut, Menambah koleksi pustaka buku dan non-buku, menyelenggarakan seminar dan workshop (non-APBD; dengan menjalin kerja sama pihak lain yang peduli perpustakaan), menambah koleksi buku tema lokal, penulis local dan bahkan kitab-kitab religi lokal/tradisional. Semua koleksi lokal, akan ditempatkan secara khusus dengan wadah khusus pula. Saat armada puslingberoperasi pun akan ada buku religi yang disertakan dikeranjang dan rak mobil.
Saat ditanya mengenai tentang kendala Happy Sunday pusling, Wilu mengatakan bahwa perpusda sama seperti OPD lain, kami pun mempunyai masalah klasik yakni keterbatasan SDM. Maka dari empat lokasi yang mewakili empat kecamatan, tidak bisa sekaligus beroperasi.
“Kami menjadwalkan perminggu 2 lokasi/kecamatan. CFD Alun-alun sepaket dengan PAI dan GOR Wisanggeni sepaket dengan Lapangan Tegal Selatan,” jelas Wilu mengakhiri penjelasannya. (Sa. Amin)