TEGAL– Jemaah Calon Haji Kota Tegal berkumpul di Pendopo Ki Gede Sebayu, kawasan Balai Kota Tegal, Kamis (12/7). Nampak 311 Jemaah Calon Haji itu bahagia, ada juga yang terlihat menitihkan air mata lantaran sebentar lagi akan diberangkankan ke Tanah Suci.

Mereka disambut Asisten II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Tegal, Herlien Tedjo Oetami mewakili Wali Kota Tegal, HM. Nursholeh, Kepala Kantor Kemenag Kota Tegal Akhmad Farkhan dan jajaran Forkompinda.

Wali Kota Tegal, HM. Nursholeh, dalam sambutannya, yang dibacakan Asisten II Setda Kota Tegal, Herlien Tedjo Oetami, meminta agar Kota Tegal Didoakan. “Kepada jamaah calon haji Kota Tegal agar senantiasa mendoakan daerah yang tercinta ini, semoga kemakmuran dan kesejahteraan rakyat terus meningkat”, kata Wali Kota.

Selain itu, Wali Kota berpesan untuk memelihara dan menjaga martabat dan kebersamaan, serta hormati tradisi yang berlaku di Negara orang lain. Selama berada di tanah suci nanti, suhu udara sangat mungkin berbeda dengan di tanah air.

“Untuk itu diharapkan untuk jamaah calon haji agar dapat selalu berkoordinasi dan mengkomunikasikan kondisi dengan para petugas  yang ada”, ujar Wali Kota.

Kepala Kantor Kemenag Kota Tegal Akhmad Farkhan, mengatakan, jemaah calon haji terbagi menjadi dua kloter, yakni kloter 9 dan 10. Padan tahun ini, ada dua orang jemaah yang gagal berangkat karena sakit. Akan tetapi sudah digantikan oleh dua orang jemaah cadangan.

“Jemaah yang berangkat tahun ini, yang tertua berusia 80 tahun atas nama Darsih Kalwiyad Adam. Sedangkan yang termuda berusia 20 tahun, atas nama Chika Aulia Nagari”, ungkap farkhan.

Terkait dengan perbedaan cuaca, Farkhan mengatakan, pihaknya sudah antisipasi apabila jemaah ada yang sakit. Berdasarkan pengalaman haji tahun lalu, jemaah banyak yang diare, untuk itu persiapan obat-obatan untuk jemaah sudah dipersiapkan. “Kami sudah menyiapkan obat-obatan, dan petugas kami cukup untuk menangani jamaah”, pungkas Farkhan.