TEGAL – Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal mengadakan Lomba Seni Kemasyarakatan Tingkat Kota Tegal tahun 2018 berupa lomba Rebana dan Balo-balo di Gedung Eks. Samsat dan Ruang Rapat Lt. 2 Sekda Kota Tegal. Rabu (18/4).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal Johardi menyampaikan dalam pidatonya bahwa kegiatan lomba seni kemasyarakatan dengan maksud untuk melestarikan budaya Jawa yang ada di Kota Tegal khususnya balo-balo dan rebana.
‘’Tujuannya agar seni budaya masyarakat Kota Tegal dapat dikenal dan dikembangkan oleh masyarakat luas. Dan pada saat ini ada 14 kelompok Balo-balo yang akan mengikuti perlombaan dan 21 kelompok Rebana, mereka adalah masyarakat Kota Tegal dari kelurahan sampai dengan sanggar-sanggar seni se Kota Tegal.’’ Ujar Johardi.
Pjs. Walikota Tegal Ahcmad Rofai mengapresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan Lomba Seni Kemasyarakatan berupa lomba Rebana dan Balo-balo. ‘’Saya sangat senang bisa hadir di perlombaan ini, karena melibatkan semua komponen masyarakat yaitu lomba seni kemasyarakatan rebana dan balo-balo merupakan seni khas Kota Tegal.’’
Pjs. Walikota Tegal menambahkan dalam sambutannya bahwa peserta yang ikut lomba diharapkan tidak tidak karena hadiah dari panyelenggara namau lebih pada kita yang terus melestarikan dan mengembangakan seni kemasyarakatan dalam bentuk seni Rebana dan Balo-balo.
‘’Jangan sematamata memburu hadiah, tetapi kita lebih pada mengembangkan seni kemasyarakatan yang ada di Kota Tegal sama-sama kita kembangkan dan pertahankan. Seni kemasyarakatan yang sudah dijunjung tinggi sejak nenek moyang dulu mari kita pertahankan, siapa lagi kalau bukan kita yang melestarikan dan menguri-uri seni budaya Kota Tegal. Seni kemasyarakatan ini jangan sampai dikuasai oleh orang asing, dengan seni budaya ini akan mempersatukan kerukunan kehidupan dan kekompakan kita, mempersatukan bangsa.’’pungkas Pjs. Walikota